Hey ! Apa kabar ?
Sudah lama kita tidak berjumpa.
Bagaimana dengan
hidupmu ?
Aku harap kamu baik-baik saja, karena aku sudah lama tak mendengar cerita darimu lagi..
Aku harap kamu baik-baik saja, karena aku sudah lama tak mendengar cerita darimu lagi..
Hey ! Apa kabar ?
Sudah lama aku tak mendengar suara lirihmu itu
lagi.
Dahulu, aku sangat benci
melihatmu larut dalam kesedihan.
Tapi aku juga sangat senang, karena kau selalu berlari padaku ketika kau ingin mencurahkan seluruh isi duniamu seakan aku adalah sayap pelindungmu..
Tapi aku juga sangat senang, karena kau selalu berlari padaku ketika kau ingin mencurahkan seluruh isi duniamu seakan aku adalah sayap pelindungmu..
Hey ! Apa kabar ?
Entah kapan terakhir kali kita berjumpa.
Yang aku ingat, hari itu aku tersadar, aku sudah tak berani lagi menatap matamu seperti dahulu.
Yang aku ingat, hari itu aku tersadar, aku sudah tak berani lagi menatap matamu seperti dahulu.
Entah itu karena
perasaan takut karena dosaku di masa lalu atau karena aku terlalu takut ‘tuk
mencintaimu seperti dulu lagi..
Hey ! Apa kabar ?
Bolehkah kita mengulang
semuanya dari awal lagi ?
Ijinkan aku
menceritakan seluruh duniaku padamu dan semua rahasiaku yang tak pernah kau
ketahui.
Lalu aku akan mendengarkan semua cerita gelap masa
lalumu dan berpura – pura seakan aku tak pernah mendengarnya..
Hey ! Apa kabar ?
Tahukah engkau, aku
selalu menyebut namamu dalam doaku.
Mendoakan engkau
bahagia, sekalipun kita kini menjadi seperti orang asing lagi..
Hey ! Apa kabar ?
Aku harap orang yang menggantikan posisiku lebih baik daripadaku.
Ingat, jangan biarkan dia menyakitimu sama seperti caraku menyakitimu di masa
lalu.
Hey ! Apa kabar ?
Aku berharap kamu akan
selalu menjaga dirimu dengan baik.
Meski hingga saat ini aku
tetap ingin menjadi alasanmu ‘tuk bahagia, itu tidaklah penting.
Karena yang benar-benar
aku ingkinkan hanyalah melihat kebahagiaanmu..
Hey ! Apa kabar ?
Jika suatu hari kau kehilangan arah, kembalilah padaku.
Karena aku adalah rumahmu.
Jika suatu hari kau kehilangan arah, kembalilah padaku.
Karena aku adalah rumahmu.
Dari
yang tidak layak menerima cintamu,
Masa lalumu.
0 komentar:
Post a Comment
silahkan berkomentar dengan bijak